Git adalahVersion Control System(VCS) yang berfungsi untuk mencatat semua perubahan terhadap suatu dokumen atau suatu project. Dengan adanya VCS seorang programmer dapat terselamatkan jika dikemudian hari terhapus file local nya, bisa melihat kembai ke versi sebelumnya, atau bisa juag berkolaborasi dengan team atau orang lain dalam mengelola dokumen atau suatu project.
Sebelumnya telah kami berikan gambaran bagaimana VCS Bekerja
Dari gambar di atas, kita bisa melihat bagaimana VCS pada git sangat membantu kita mengelola versi sebuah file yang kita buat. Meskipun di timpa dengan nama file yang sama, isi dari setiap versi masih dapat kita lihat bahkan perubahan nya pun masih bisa kita lihat.
3 Lalu apa beda antara Git dan GitHub?
Sebenarnya secara fungsi hampir mirip, namun secara garis besar bisa kita lihat dari tabe berikut:
Perbedaan | Git | GitHub |
---|---|---|
Penyimpanan | Lokal | Cloud |
Tipe | Software | Service |
Akses | Offline | Online |
User management | No | Yes |
Interface | Git UI | GitHub Desktop |
Harga | Open Source (Gratis) | Free or Paid |
Pesaing | Mercurial, Subversion, ClearCase,Concert | Gitlab, BitBucket |
Fokus | Version Controldan Code Sharing | Source Code hosting terpusat / Kolaborasi |
Perbedaan git dan GitHub
Beberapa software code editor telah mengintegrasikan git kedalam sistem nya, seperti yang biasa saya gunakan adalah PHPStorm dan WebStorm dari jetbrain. Selain adanya perbedaan antara git dan github, juga ada persamaan dari keduanya. yakni sama-sama menggunakan perintah git[command]
ketika melakukan perintah melalui terminal. Jadi untuk belajar github, tetap penting mempelajari git. Karena setelah paham cara penggunaan git, akan lebih mudah dalam mengelola data di github.